Thursday, February 23, 2012

Seperti Dia

Jika ditanya seperti apa pendamping hidup yang aku dambakan, lihatlah dirimu karena itu jawabanku. Jika ditanya seperti apa sosok ayah untuk anak-anakku kelak, lihat lagi dirimu dan itu jawabanku. Kamu sosok yang teramat pantas untuk dikagumi dan aku salah satu yang terlalu mengagumimu. Parasmu yang tak bisa dibilang biasa, suaramu yang lebih dari indah, sikapmu yang menggetarkan hati dan kata-katamu yang mendamaikan hati, apakah ada alasan untukku tidak mengagumimu??? sungguh, tak pernah aku lihat sesuatu negatif dari dirimu, kecuali masa lalumu.

Dulu kau sempat terhanyut bukan dalam kehidupan mewahmu? namun akhirnya kau merasa hidupmu begitu hampa walau dikelilingi jutaan orang, hatimu begitu kosong walau banyak yang menyayangimu dan tersadar akan sesuatu yang begitu jauh. Tuhan. Kau sempat menjauhi-Nya, kau sempat melupakan-Nya. Namun itu dulu, dan yang aku lihat kini sosok yang begitu luar biasa. Mungkin ini berlebihan tapi kau memang berbeda dan sebelumnya aku memang tak pernah menemukan orang yang berkarakter bagitu manisnya seperti mu. Kau indah, sangat indah. Wajahmu, suaramu, hatimu, ah semuanya bagitu indah bagiku. Sempurna!! itu lebih tepatnya.

Aku yakin wanita yang kau pilih begitu bersyukur mendapatkanmu, kau pasti bisa membahagiakannya didunia dan membimbingnya untuk urusan akhirat kelak, itu yang terpenting. Aku memang tak tau bagaimana dirimu sesungguhnya, bagaimana kehidupanmu sesungguhnya tapi aku yakin kau seperti itu, bagaimana tidak? kini kau menganggap hobi bernyanyimu sebagai dakwah bagimu, dan sudah seharusnya kau menjadi seperti apa yang kau nyanyikan. Bahkan aku pernah membaca sebuah tulisan singkat bahwa disela-sela penampilanmu disuatu panggung kau berdiri disebuah sudut untuk melaksanakan kewajibanmu, itu pemandangan yang sangat indah bukan? seandainya aku berada disana dan menyaksikannya, tentu akan sangat bertambah rasa kagumku. Dan aku pernah membaca juga bahwa mengapa kau enggan bersalaman dengan wanita, karena kau sangat menjaga wudhu mu, benarkah seperti itu? kau harus tau itu sangat menggetarkan hati.

Tak salah sepertinya jika aku begitu mengagumimu, karena memang kau pantas untuk dikagumi, bukan kebanyakan wanita saja namun juga banyak pria, tentunya pria yang tak jauh beda sikapnya darimu.

Tuhan, aku ingin punya pendamping hidup seperti dia, aku butuh sosok lelaki sepertinya agar aku bisa selalu dan semakin dekat dengan-Mu. Aku ingin di imami oleh lelaki seperti dia, Maher Zain :D

3 comments:

  1. Wah pilihan yang tulus dan ngga plin-plan..

    *mudah-mudahan dapet jodoh yang terbaik.. amiin..

    ReplyDelete
  2. aseekk dah ... soswet banget .. kikiikikk

    ReplyDelete
  3. @uzay: amin ya Robbal'alamin :)

    @ey: hehehe..

    ReplyDelete

About

.
.