Tuesday, February 21, 2012

Lelaki dan Piano ( second wife )


Sebelumnya baca part 1, part 2, part 3 dan part 4 dulu ya :)

Dua bulan menjadi baby sitter ternyata menyenangkan sekali, Andrew anak yang pintar dan tidak rewel jadi mudah bagiku untuk akrab dengannya. Walau seringkali terbakar cemburu dengan pemandangan yang indah sekaligus menyakitkan bagiku namun perlahan aku bisa melepaskan rasaku terhadap Derriel. Tak jarang juga aku mengurus Fidelia dengan sepenuh hatiku, dia wanita yang sangat baik, aku juga akrab dengannya. Fidelia sudah ku anggap seperti kakak ku sendiri.

Setelah mencari-cari informasi tentang kesembuhan Fidelia, akhirnnya hari ini Fidelia akan berangkat ke Singapura untuk mencangkokkan mata. Cangkok mata yang akan dilakukan adalah menggantikan kornea dan bagian hitam mata.
Derriel hanya mengantarnya sampai bandara karena besok Derriel ada show disalah satu stasiun televisi swasta, Fidelia tak sendiri karena ditemani Mama dan Papanya. Aku dan Andrew juga ikut mengantarnya ke bandara.

"titip Derriel sama Andrew ya karena aku bakalan lama disana, kalau Derriel macem-macem kawinin aja hehe" pesan Fidelia kepadaku dengan leluconnya, kami memang sering bergurau.

"hehe memangnya kk rela?" tanyaku menanggapi

"rela dong kalau sama kamu"

"Endey sayang kamu jangan nakal ya, harus nurut sama tante Angel" ucapnya kepada Andrew seraya memeluk dan menciumnya. Andrew yang sedari tadi menangis tak ingin melepaskan pelukan Mama tercintanya.

"Endey mau ikut Mama" ucap Andrew cadel

"gak boleh sayang, kamu disini aja sama Papa sama tante Angel, Mama gak lama kok"

Setelah adegan mengharukan yang cukup lama itu, Fidelia segera berangkat dengan Garudanya namun harus menunggu 20 menit sebelum take off.

***

Perjalanan dari bandara kerumah Derriel memakan waktu cukup lama, sekitar tiga jam, terlebih lagi macet yang tak bisa dihindari. Baru sampai dirumah Derriel, kami dikejutkan dengan berita jatuhnya pesawat Garuda dengan waktu penerbangan dua setengah jam yang lalu. Itu berarti pesawat yang ditumpangi Fidelia dan kedua orangtuanya. Derriel yang melihat daftar korban yang telah berhasil di evakuasi seketika pingsan melihat nama Fidelia Margarret dideretan nama tersebut. Benar saja sepuluh menit kemudian seorang petugas menelepon rumah Derriel dan mengabarkan berita duka itu. Namun syukurlah kedua orang tua Fidelia masih bisa diselamatkan.

Sejak tragedi mengenaskan itu kejiwaan Derriel terganggu, bahkan dia sempat ingin mengawetkan mayat Fidelia, namun semua itu tentu ditentang keras oleh kedua orangtua nya dan orang tua Fidelia. Dan dengan perawatan seorang psikiater yang intensif Derriel kembali normal setelah tujuh bulan, aku pun ikut merawatnya dengan penuh kesabaran.

Entah ada angin apa Derriel mengajakku dinner malam ini.

"Angel makasih banget ya, kamu sudah membantu aku banget" ucapnya setelah memesan makanan

"sama-sama Riel, aku seneng kok ngelakuinnya"

"ada yang mau aku omongin sama kamu"

"apa?"

"kamu mau menjadi istri ku?" tanya Derriel seraya mengeluarkan sebuah kotak mungil berwarna merah dan berisi sebuah cincin perak. Kontan saja aku terkejut dan menangis.

"kok kamu nangis? kamu sudah punya pacar ya? kok gak pernah cerita?"

"bukan itu Riel, kamu tau? sejak dulu aku menyimpan perasaan sama kamu dan sejak aku tau kamu sudah nikah, aku gak berharap lagi dapetin kamu"

"tapi aku serius Ngel, aku nyaman banget sama kamu, senyaman aku dengan Fidelia"

"tapi Fidelia pasti bakal kecewa banget sama aku dan kamu"

"gak, kamu ingat kata-kata terakhir Fidelia di bandara?"

"ingat, kenapa?"

"itu pertanda bahwa dia setuju aku nikah sama kamu, dia hanya rela kalau aku nikah sama kamu"

Akhirnya aku pun menerima lamaran itu, tentu aku bahagia, sangat-sangat bahagia. Tak ingin berlama-lama, kami pun mempertemukan kedua orang tua kami dan pernikahan akan segera dilaksanakan, tepatnya dua bulan lagi. Andrew pun sangat bahagia ketika mendengar bahwa aku akan menjadi Ibunya.

ini Angel dan Derriel :D





_______THE END_______

5 comments:

  1. singkat tapi mengharukan ceritanya.. dikira ini ada awalnya tapi emang ngga ada ya?/

    ReplyDelete
  2. ada kok, ada 5 part, ini yg terakhir..

    ReplyDelete
  3. Yah, kirain tar ketemu sama sodaranya Derriel yang lebih ganteng.. Malah jadinya sama Derriel juga.

    ReplyDelete
  4. haa .. bener kan sama derriel *sok tau
    hhe .. nice story cuy

    ReplyDelete
  5. @millati: masalahnya sodaranya gak ada yg lebih ganteng dr derriel hehe..

    @ey: iya emg udh disetting bgtu kok hehe, mksih ya :)

    ReplyDelete

About

.
.